Berita-Esports – G2 Esports G2 Hel Resmi Tutup! Akhir Perjalanan Ikonik Tim Perempuan League of Legends
G2 Esports kembali menjadi sorotan setelah mengumumkan keputusan besar yang mengejutkan komunitas esports. Organisasi raksasa asal Eropa tersebut resmi mengakhiri perjalanan G2 Hel. Tim perempuan mereka di divisi League of Legends. Sekaligus menutup satu bab penting dalam sejarah inklusivitas esports regional.
Keputusan ini menandai berakhirnya proyek ambisius yang telah berjalan lebih dari tiga tahun. Sejak awal di bentuk, G2 Hel bukan sekadar tim kompetitif. Melainkan simbol ruang aman dan profesional bagi talenta perempuan. Untuk berkembang di ekosistem esports yang selama ini di dominasi pemain pria.
Awal Mula G2 Hel dan Visi Besar yang Di Usung
G2 Hel pertama kali di perkenalkan pada September 2022 dengan visi yang jelas. Mendobrak stigma gender dan membuktikan bahwa pemain perempuan mampu bersaing di level kompetitif tinggi. Nama “Hel” di ambil dari mitologi Nordik, melambangkan kekuatan, keteguhan, dan keberanian menghadapi tantangan.
Sejak kemunculannya, tim ini langsung mencuri perhatian. Dukungan penuh dari G2 Esports, baik dari sisi manajemen, pelatihan, hingga eksposur media. Membuat G2 Hel menjadi salah satu proyek esports perempuan paling serius di Eropa.
Baca Juga : Clair Obscur: Expedition 33 Terbukti Gunakan AI
G2 Esports G2 Hel Resmi Tutup! Akhir Perjalanan Ikonik Tim Perempuan League of Legends
Prestasi Gemilang dan Pencapaian Bersejarah
Selama aktif berkompetisi, G2 Hel sukses mengoleksi lebih dari delapan gelar juara dari berbagai turnamen bergengsi. Mereka mendominasi ajang seperti Storm Takeover, Coupe des Etoiles, hingga Equal Esports Cup 2025. Menegaskan status sebagai salah satu tim perempuan terkuat di kawasan Eropa.
Momen paling bersejarah terjadi pada Mei 2025. Ketika G2 Hel mencatatkan diri sebagai tim perempuan pertama yang promosi ke Liga Nexo. Divisi kedua dalam sistem European Regional Leagues (ERL). Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa batasan gender di esports bisa di tembus lewat kerja keras dan dukungan yang tepat.
Alasan Pembubaran dan Tantangan Ekosistem
Pengumuman perpisahan di sampaikan G2 Esports melalui video penghormatan pada 19 Desember 2025 yang sarat emosi. Meski tidak di jelaskan secara rinci, berbagai laporan industri menyebutkan keterbatasan pendanaan. Serta minimnya sponsor jangka panjang untuk skena esports perempuan menjadi faktor utama keputusan ini.
Hal tersebut menyoroti tantangan besar. Yang masih di hadapi ekosistem kompetitif perempuan dalam hal stabilitas finansial dan keberlanjutan proyek.
Warisan yang Tak Terhapuskan
Meski G2 Hel resmi di bubarkan, dampaknya tidak akan hilang begitu saja. Tim ini telah membuka jalan, menginspirasi banyak pemain perempuan. Serta membuktikan bahwa inklusivitas bukan sekadar wacana di dunia esports.
Para pemain G2 Hel kini bersiap melanjutkan karier profesional mereka pada musim 2026. Membawa pengalaman dan mental juara yang di tempa bersama salah satu organisasi esports terbesar di dunia. G2 Hel mungkin telah berakhir, tetapi pengaruhnya akan terus hidup di masa depan esports perempuan. 🎮✨
Sumber : Esports ID





