beritae-sports – Olympic Esports Games Arab Saudi 2025 – 2037

Komite Olimpiade Internasional telah mengumumkan kemitraan dengan Komite Olimpiade Nasional Arab Saudi untuk edisi perdana Olympic Esports Games.

Olympic Esports Games tahun 2025 akan diselenggarakan di Arab Saudi. Dimana dengan permainan ini berlangsung ‘secara reguler’ selama 12 tahun mendatang, yang merupakan durasi awal dari kemitraan ini.

Pengembangan besar ini terjadi sekitar sebulan setelah Dewan Eksekutif Olimpiade secara resmi mengusulkan penciptaan permainan tersebut. Olympic Esports Games akan secara resmi diperkenalkan selama sesi IOC berikutnya, tepat sebelum Olimpiade Paris 2024.

Menariknya, Olympic Esports Games tampaknya tidak akan mengadopsi format perjalanan serupa dengan Olimpiade utama. Dikarenakan mengingat kemitraan IOC selama 12 tahun ke depan, atau tiga siklus Olimpiade. IOC dan NOC Arab Saudi tidak membagikan detail tentang acara tersebut dan menyatakan dalam rilis. Bahwa pekerjaan akan dimulai untuk memilih kota dan tempat untuk edisi perdana Olympic Esports Games. Pekerjaan akan dimulai setelah Dewan IOC secara resmi menyetujui permainan tersebut.

Oleh karena itu, detail seperti judul-judul permainan yang akan terlibat dalam edisi pertama belum diungkapkan.

Baca Juga : G2 Esports & Guild Esports, Prepare Liga Balap Prodigy

Olympic Esports Games Arab Saudi 2025 – 2037

IOC membagikan bahwa tujuannya adalah untuk menciptakan struktur baru di dalam organisasinya yang berfokus pada esports. Yang akan terpisah dari operasi biasa organisasi tersebut. Dalam rilisnya, IOC mencatat bahwa mereka juga harus mengambil pendekatan yang berbeda dalam hal pembiayaan dan organisasi dari permainan ini. Menunjukkan bahwa Esports Games akan mungkin menggunakan cara yang berbeda dalam hal pembiayaan dibanding Olimpiade.

Presiden IOC Thomas Bach berkomentar: “Kami sangat beruntung bisa bekerja dengan NOC Saudi dalam Olympic Esports Games, karena mereka memiliki keahlian yang besar. Jika tidak unikdalam bidang esports dengan semua pihak terkait. Olympic Esports Games akan sangat diuntungkan dari pengalaman ini. Dengan bermitra dengan NOC Saudi, kami juga memastikan bahwa nilai-nilai Olimpiade dihormati, terutama dalam hal judul-judul permainan di program, promosi kesetaraan gender, dan keterlibatan dengan audiens muda, yang merangkul esports.”

Arab Saudi telah melakukan langkah besar dalam esports dan gaming belakangan ini, termasuk penyelenggaraan Piala Dunia Esports di ibu kota negara tersebut, Riyadh. Grup Savvy Games, pemilik ESL FACEIT Group, didukung oleh Dana Investasi Publik Pemerintah Arab Saudi. Upaya esports pemerintah Arab Saudi sering dikritik sebagai bentuk ‘esportswashing’, karena catatan hak asasi manusia negara tersebut terkait dengan perempuan dan komunitas LGBTQ+.

Sumber : Esport Insider