Broken Moon Di Keluarkan dari Rotasi ALGS 2025

Spread the love

Berita-Esports – Broken Moon Di Keluarkan dari Rotasi ALGS 2025

Peta Broken Moon di pastikan tidak akan masuk dalam rotasi kompetitif Apex Legends Global Series (ALGS) musim 2025. Setidaknya hingga Pro League Qualifiers (PLQ) tahun ini selesai. Keputusan ini telah di konfirmasi dalam buku peraturan ALGS Tahun ke-5. Di mana hanya tiga peta yang di gunakan untuk Pro League Split: World’s Edge, Storm Point, dan pendatang baru, E-District.

Padahal, Broken Moon sempat tampil dalam berbagai turnamen besar sepanjang tahun 2024. Termasuk Split 1 Pro League, Challenger Circuit, ALGS Open, hingga Midseason Playoffs di ajang Esports World Cup. Namun, untuk musim kompetitif mendatang, peta ini absen total dari PLQ, Pro League Split 2, maupun Last Chance Qualifier.

Meski belum ada informasi resmi soal rotasi peta untuk ALGS Championship 2026. Absennya Broken Moons dari rangkaian turnamen utama bisa jadi sinyal bahwa pengembang sedang mengevaluasi kelayakan peta tersebut di skena esports tingkat tinggi.

Baca Juga : Big Match ONIC vs Team Liquid PH: Bukan Sekadar Pertandingan, Ini Soal Dominasi!

Broken Moon Di Keluarkan dari Rotasi ALGS 2025

Pro dan Kontra Broken Moon di Kalangan Pro Player

Broken Moon sejak awal kemunculannya sudah memicu perdebatan. Meski telah mendapat rework besar di Season 21: Upheaval—yang memperkenalkan perubahan POI, jalur rotasi baru, dan peningkatan kualitas visual. Banyak pemain profesional tetap menganggapnya sebagai peta yang tidak seimbang.

Mac ‘Albralelie’ Beckwith dari tim Twisted Minds menyebut desain POI di Broken Moons. “Terlalu bertumpuk dengan posisi dominan yang tidak bisa dikalahkan.” Ia mencontohkan area Cliffsides, yang membuat pergerakan dari selatan ke utara menjadi nyaris mustahil.

Streamer dan mantan pro, Jack ‘NiceWigg’ Martin, bahkan menyerukan agar peta ini di hapus dari permainan sepenuhnya.

Dampak Bagi Dunia Kompetitif

Rotasi peta yang berubah ini membawa dampak besar bagi tim-tim profesional. Meta permainan akan bergeser, strategi harus di sesuaikan, dan adaptasi menjadi kunci untuk bisa bertahan di level tertinggi.

Absennya Broken Moon juga memberi ruang lebih besar bagi E-District, peta baru yang kini menjadi bagian resmi dari rotasi ALGS. Hal ini akan membuka potensi strategi dan gameplay baru yang menarik untuk di saksikan oleh para penggemar.

Meski Broken Moons keluar dari panggung utama untuk sementara, masa depannya belum sepenuhnya tertutup. Masih ada kemungkinan ia kembali di musim ALGS berikutnya—tentu dengan perbaikan signifikan agar lebih kompetitif.

Sumber : Esports Insider

Related Posts

The God of Highschool Guncang Pasar Indonesia Kolaborasi MNC Games dan ITOXI

Spread the love

Spread the loveBerita-Esports – The God of Highschool Guncang Pasar Indonesia Kolaborasi MNC Games dan ITOXI Industri game mobile Indonesia kembali mendapat angin segar. MNC Games (GAMES+), unit bisnis digital di bawah…

Arknights: Endfield Resmi Meluncur Global 22 Januari 2026

Spread the love

Spread the loveBerita-Esports – Arknights: Endfield Resmi Meluncur Global 22 Januari 2026, Di Umumkan Spektakuler di The Game Awards Kabar gembira bagi para penggemar Arknights di seluruh dunia. GRYPHLINE, selaku penerbit global, secara…

You Missed

The God of Highschool Guncang Pasar Indonesia Kolaborasi MNC Games dan ITOXI

The God of Highschool Guncang Pasar Indonesia Kolaborasi MNC Games dan ITOXI

Arknights: Endfield Resmi Meluncur Global 22 Januari 2026

Arknights: Endfield Resmi Meluncur Global 22 Januari 2026

Riot Games Kumpulkan Lebih dari 5 Juta Dolar untuk Amal

Riot Games Kumpulkan Lebih dari 5 Juta Dolar untuk Amal

Peluang Baru Pebisnis Esports: Demo Esports Manager 2026

Peluang Baru Pebisnis Esports: Demo Esports Manager 2026

Petra Tinggalkan Panggung VALORANT : Perpisahan Era Gemilang

Petra Tinggalkan Panggung VALORANT : Perpisahan Era Gemilang

Alter Ego Ares Menuju Grand Final PMGC 2025

Alter Ego Ares Menuju Grand Final PMGC 2025