beritae-sports
beritae-sports – Olimpiade Esport Paris Di Umumkan Secara Resmi
Dewan Eksekutif Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah mengumumkan bahwa mereka akan secara resmi mengusulkan dan mendiskusikan penciptaan Permainan Esports Olimpiade. Selama Sidang IOC berikutnya, yang direncanakan akan berlangsung selama Olimpiade Paris 2024.
Dewan Eksekutif IOC juga mengungkapkan bahwa mereka sudah dalam “diskusi lanjutan” dengan tuan rumah potensial untuk Permainan Esports tersebut. Menurut IOC, pengumuman dapat diharapkan segera setelah ‘formalitas’ selesai diatur.
Langkah ini adalah langkah selanjutnya untuk menjadikan Permainan Esports Olimpiade yang sebelumnya diumumkan menjadi kenyataan. Selain itu juga merupakan berita terbaru dalam serangkaian berita terkait esports dari IOC. Organisasi ini telah menciptakan Komisi Esports IOC pada September 2023. Selain itu juga pertama kali mengumumkan rencananya untuk menciptakan Permainan Esports Olimpiade sebulan kemudian.
IOC, badan yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan Olimpiade, telah mengeksplorasi esports dalam berbagai cara dalam beberapa tahun terakhir. Sebelumnya, IOC menyelenggarakan Seri Virtual Olimpiade dan Pekan Esports Olimpiade. Namun, acara tersebut mendapat penonton yang rendah, meskipun termasuk game-game seperti Rocket League, Street Fighter, Gran Turismo, dan NBA 2K23. IOC juga bermitra dengan ESIC untuk melawan perilaku tidak pantas dalam esports pada Juni 2024.
Baca Juga : JDG Esports menjalankan stadion esportsnya di China
Olimpiade Esport Paris Di Umumkan Secara Resmi
Pengembangan baru ini berarti Dewan Eksekutif IOC akan membahas penciptaan Permainan Esports dalam Sidang mereka berikutnya, yang akan berlangsung di Paris tahun ini, seiring dengan Olimpiade 2024. Jika anggota IOC memberikan suara mendukung, tidak akan ada hambatan dalam penciptaan Permainan Esports baru.
Keputusan ini datang dengan beberapa catatan. Karena Olimpiade memiliki serangkaian nilai-nilai yang harus dipatuhi oleh semua olahraga, lineup game-game yang mungkin termasuk tentu akan berbeda dibandingkan kompetisi esports lainnya. Terutama tanpa game seperti Counter-Strike, League of Legends, dan game lain yang dianggap memiliki tema kekerasan potensial.
Selain itu, IOC mengumumkan bahwa “struktur baru yang sepenuhnya didedikasikan dalam IOC” akan bertanggung jawab atas Permainan Esports, yang dikatakan akan terpisah dari model organisasi dan keuangan untuk Olimpiade. Menurut IOC, mitra pertama untuk Permainan Esports Olimpiade akan menjadi federasi internasional yang sudah terlibat dalam versi elektronik dari olahraga mereka.
Presiden IOC, Thomas Bach, mengatakan: “Dengan penciptaan Permainan Esports Olimpiade, IOC mengambil langkah maju yang besar dan terus beradaptasi dengan revolusi digital. Kami sangat bersemangat melihat seberapa antusias komunitas esports yang diwakili dalam Komisi Esports kami terlibat dengan inisiatif ini. Ini adalah bukti lebih lanjut tentang daya tarik merek Olimpiade dan nilai-nilai yang dipegangnya.”
